Taubat
Satu kata yang mungkin sering kita dengar tapi, sulit dikerjakan bagi sebagian orang. Padahal untuk mengerjakan semua itu tidak butuh biaya mahal seperti kalo sedang berbelanja di Mall & tak semahal rumah real estate.
Anjuran bertaubat (QS.At Tahrim:8) :"Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya)...." Ayat di atas, ada 2 kata kunci penting yang perlu kita cermati yaitu "Mengerjakan amal shaleh" dan "Taubat yang sebenar-benarnya".
1. Amal shaleh yang seperti apakah ?
2. Taubatan yang bagaimanakah ?
Nah, dari pertanyaan itu saya akan mencoba berbagi pengalaman dengan sobat - sobat semua perihal Perjalanan "Anak Adam" Bertaubat mungkin bisa dijadikan referensi untuk perenungan.
Cara Bertaubat, sobat - sobat bisa Buka Qur'an di ayat-ayat berikut :
- QS. 2:54 :"Kemudian sesudah itu Kami maafkan kesalahanmu, agar kamu bersyukur",QS. 2:37 :"...Adam menerima beberapa kalimat dari Tuhannya, maka Allah menerima taubatnya. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang."
- QS.2:160 : "kecuali mereka yang telah taubat dan mengadakan perbaikan dan menerangkan , maka terhadap mereka itulah Aku menerima taubatnya dan Akulah Yang Maha Menerima taubat lagi Maha Penyayang.",
- QS.3:135 : "Dan orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri , mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui.",
- QS.4:64 :".....Allah menyelamatkan kamu dari bencana itu dan dari segala macam kesusahan, kemudian kamu kembali mempersekutukan-Nya.",
- QS.4:92 : "...maka hendaklah ia berpuasa dua bulan berturut-turut untuk penerimaan taubat dari pada Allah. Dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.",
- QS.4:146 :"...tulus ikhlas (mengerjakan) agama mereka karena Allah...",
- QS.6:54 :"...mengadakan perbaikan...",
Do'a:
QS.7:23 :"...Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi",
Hikmah :
QS.11:3 :"...niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik (terus menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan dan Dia akan memberikan kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya",
teruskan dahwahnya...mas..., sampaikan walo 1 ayat